Aku berdiri di haluan kapal
Memegang koper hitam kesayangan
Bak seorang pesakitan
Aku terpaksa mencoba tegar
Kapal mulai melaju perlahan
Masih terngiang saat aku di daratan
Tertawa riang tanpa koper hitam
Kapal mulai melaju lebih cepat
Koper hitam bergerak meliuk
Mengikuti alunan ombak
Ketukan-ketukan halus
Terdengar di sanubari
Lantunan adzan
Mengetukku
Kulangkahkan kaki
Membawa koper hitam
Menuju lambung kapal
Berjuang menahan mual
Yang malah akan meledak
Kala aku mulai berjalan
Koper hitam ku pegang erat
Perlahan...
Ku mulai menyentuh kunci koper hitam
Perlahan tapi pasti
Aku mulai mengkombinasikan segala kunci
Aku terdiam dan berdoa
Memohon koper hitam untuk segera terbuka
Aku mulai frustasi dengan koper hitam
Kombinasi kunci-kunciku tak kunjung memecahkan
Aku terdiam dan berdoa
Memohon koper hitam untuk segera terbuka
Kupejamkan mata ini menghadap padaNya
Kupasrahkan semuanya kepadaNya
Tak kuasa tangisanku meledak juga
Membawa aroma tanpa asa
Kucoba tuk bertahan
Dan usaha
Tanpa sadar, koper itu terbuka
Tampak sebersit cahaya menyeruak di balik koper hitam
Dadaku berdegup kencang
Buntu nich sampe sini, mau nerusin kayak apa lagi..., brbrbr....!!!!
Minggu, 09 Mei 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 coretan:
Posting Komentar